Selasa, 16 April 2019

PEMBUKAAN SIDANG PRAKRIN


Upacara Pembukaan pelaksanaan sidang Praktek Kerja Industri, SMK Perintis Adiluhur Tahun Ajaran 2018/2019 diawali oleh sambutan ketua panitia Prakerin Bapak Nursalim, SE. S.Pd. dalam sambutanya beliau menyampaikan bahwa Rangkaian kegiatan pelaksanaan praktek Kerja Industri Akan berakhir Dengan selesainya pelaksanaan sidang laporan oleh peserta dari semua jurusan, yang dilaksanakan hari sabtu tanggal 13 April 2019 mulai dari pukul 08.00 s/d 19.00. selain mengawal langsung kegiatan sidang beliau juga menekankan pentingnya pelaksanaan kegiatan sidang disetiap akhir masa Praktek Kerja Industri sebagai wujud pertanggung jawaban siswa selama melaksanakan kegiatan prakerin. dan akan memberikan penghargaan kepada peserta yang masuk dalam tiga peserta sidang dengan perolehan nilai terbaik.

Sementara itu wakil kepala sekolah bidang kurikulum yang mewakili Kepala Sekolah SMK Perintis dalam sesi sambutanya menyampaikan terima kasih yang sebesar besarnya atas upaya dan kerjasamanya yang terjalin antara panitia Prakerin dan sekolah sehingga pelaksanaan kegiatan prakerin bisa berjalan sesuai waktu yang ditentukan. pentingnya pelaksanaan kegiatan sidang laporan prakerin hendaknya akan memicu motivasi siswa untuk bersungguh sungguh dalam penyampaian presentasi sidang laporan praktek kerja industri yang akan berlangsung sesaat lagi.
dengan mengucap "Bismillahirrohmaanirrokhim pelaksanaan sidang laporan prakerin tahun ajaran 2018/2019 dinyatakan dibuka" demikian sambutan sekaligus pembukaan kegiatan sidang prakerin oleh wakil kepala sekolah bidang kurikulum...

                                                      PELAKSANAAN SIDANG





Selasa, 02 April 2019

MAU KE SMA ATAU SMK, JANGAN BINGUNG


Mending Masuk SMA, SMK

Halo, guys!  salam jumpa dengan kami,  panitia PSB SMK Perintis Adiluhur, Pada kesempatan kali ini, kakak mau kasih sedikit informasi, nih, terutama untuk kamu yang sebentar lagi akan mengganti warna seragam kamu dari putih biru ke putih abu-abu, dan bingung menentukan sekolah lanjutanmu. Menurut pengamatan kakak, ternyata banyak banget siswa SMP yang masih bingung dalam menentukan pilihan. Salah satunya:

Kenalin, aku masih siswa kelas 9.
 Boleh minta pendapat?
Tentang harus nerusian sekolah kemana,
maksudnyake SMA, SMK”

Nah, teman kita ternyata masih perlu pertimbangan, nih, dalam memilih sekolah lanjutan. Untuk itu, kakak  akan coba bantu jelaskan apa aja pilihan yang bisa kamu ambil nantinya.
Sebelum membahas tentang pilihan-pilihan tersebut, kakak  mau tanya dulu, nih, pertimbangan utama kamu dalam memilih sekolah lanjutan apa sih? Apakah karena pilihan orang tua? Ikut teman? Atau karena sekolah yang kamu pilih itu populer banget? Berhubung pilihan sekolah lanjutan bisa menjadi salah satu faktor penentu masa depan kamu, kakak berharap keputusan yang kamu ambil dalam memilih sebuah sekolah nggak semata karena ngikut temen atau karena sekolah tersebut hits banget, ya. Kakak  sering banget ketemu temen atau siswa yang nyesel milih sebuah sekolah, simply karena awalnya dia memilih atas dasar ikut-ikutan temen aja,. Ada juga yang nyesel banget karena ternyata sekolah lanjutan yang dipilih gak sesuai dengan peminatan belajar yang diinginkan.
Jadi, untuk menghindari hal-hal seperti ini kejadian, kakak akan coba jelaskan tentang bedanya SMA, SMK, dan MA. Yuk, kita cek.

Sekolah Menengah Atas (SMA)
Sekolah Menengah Atas adalah sekolah umum yang ditempuh oleh para siswa lulusan SMP (dan sederajat), yang terdiri dari kelas X-XII, serta merupakan tingkatan wajib dalam program Wajib Belajar 12 Tahun. Dalam jenjang ini, fokusnya adalah pembelajaran secara umum, yang terdiri atas berbagai bidang ilmu dengan cakupan yang luas.
Di jenjang SMA, kamu nantinya akan memilih lagi pengelompokan mata pelajaran berdasarkan minat serta kemampuan akademis. Di kurikulum KTSP 2006, pengelompokan tersebut dinamakan penjurusan, dan dilakukan di kelas XI. Sedangkan di kurikulum 2013, pengelompokan tersebut dinamakan peminatan, dan sudah dimulai dari kelas X. Penjurusan/peminatan di jenjang SMA ada 3, yaitu:
Ilmu Pengetahuan Alam
Penjurusan/peminatan ini lebih fokus kepada mata pelajaran ilmu alam. Yang spesifik diajarkan adalah Fisika, Kimia, dan Biologi. Matematika yang ada dalam penjurusan ini juga dirancang spesifik untuk lebih cocok dengan ilmu alam.
Ilmu Pengetahuan Sosial
Penjurusan/peminatan ini terfokus kepada mata pelajaran ilmu sosial dan humaniora. Yang spesifik diajarkan adalah Ekonomi, Geografi, Sejarah, serta Sosiologi & Antropologi. Matematika yang ada dalam penjurusan ini juga ada, tetapi lebih dirancang untuk lebih sejalan dengan ilmu sosial & humaniora.
Ilmu Bahasa
Penjurusan/peminatan ini terfokus kepada mata pelajaran bahasa & sastra, seperti Bahasa & Sastra Indonesia, Bahasa & Sastra Inggris, 1 bahasa asing wajib, 1-2 bahasa asing pilihan. Untuk bahasa asing wajib dan pilihan, biasanya tergantung sekolah masing-masing, pilihannya bisa berupa Bahasa Arab, Bahasa Mandarin, Bahasa Jepang, Bahasa Perancis, Bahasa Spanyol, dll. Meski di penjurusan dan peminatan lain ada mata pelajaran Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris, di penjurusan ilmu bahasa ini kamu akan mendalami bahasa-bahasa tersebut secara lebih spesifik, dan mencakup ranah sastra juga.                                                                                                                                          Nah, untuk jenjang SMA, selain mata pelajaran spesifik yang kamu dapatkan dari penjurusan/peminatan di atas, ada juga mata pelajaran wajib seperti Pendidikan Kewarganegaraan, Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan (PENJASORKES), Prakarya atau Seni Budaya dan Keterampilan, dll. Wah, banyak juga ya, yang dipelajari di jenjang SMA? Betul banget. Tapi, kamu jangan stres dulu dengan banyaknya jumlah mapel yang akan kamu pelajari. Kamu nggak diminta untuk menguasai semua mapel itu, kok. Jenjang SMA memang bisa dibilang Generalistdan kamu memiliki kesempatan untuk mengenal dan mempelajari berbagai cakupan bidang ilmu.
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
Nah, kalau SMA sifatnya umum, SMK jauh lebih spesifik. Perbedaan yang paling mencolok  antara SMA dengan SMK adalah porsi teori dan praktik. Di jenjang SMA, teori cenderung lebih banyak dari praktik, sedangkan di SMK, praktik jauh lebih banyak daripada teori. Jenjang SMK juga menitikberatkan pada persiapan siswa untuk menghadapi dunia kerja. Jadi, secara umum, SMK lebih mengasah skill ketimbang SMA. Mirip seperti SMA, SMK juga memiliki penjurusan, tetapi jumlah penjurusannya ada banyak banget. tapi Kakak gak mungkin jelasin secara detil satu per satu jurusannya, tapi kakak bisa ngasih gambaran tentang beberapa jurusan yang ada di  SMK Perintis yang cukup populer, seperti:
Teknik Kendaraan Ringan (TKR)
Di jurusan ini, kamu belajar tentang keahlian atau skill dalam bidang otomotif, khususnya untuk kendaraan ringan seperti mobil. (BTW, meski mobil tergolong bukan hal yang “ringan” untuk bisa kamu angkat, dalam industri otomotif, ia tergolong ringan. Yang termasuk berat itu seperti truk, container, dsb.)
Teknik Komputer & Jaringan (TKJ)
Di jurusan ini, kamu akan mempelajari tentang teknik perakitan komputer, perawatan komputer, serta instalasi atau pemasangan jaringan.
Akuntansi
Di jurusan yang super populer ini, kamu akan mempelajari tentang bagaimana pembukuan dan pencatatan sistem keuangan di sebuah perusahaan/badan usaha. Ini cocok banget buat kamu yang suka ngitung uang, dan kerja kantoran hehe.


Salah satu kegiatan praktik SMK

“Tapi kalo aku masuk SMK, nanti gak bisa kuliah, dong? Gak punya gelar dan karirnya nanti gitu-gitu aja”
Eits, jangan salah, guys! Lulusan SMK pun bisa lanjut ke perguruan tinggi kok. Yang membedakan SMK dengan SMA biasanya hanya masalah bidang yang ingin kamu perdalam. Kalo dari SMA, pilihan jurusan kuliah memang lebih luas, karena memang di SMA kamu belajar berbagai bidang ilmu yang cakupannya luas. Sedangkan di SMK, pilihan jurusan kamu lebih terbatas, karena memang keahlian dan ilmu yang kamu dapatkan sudah spesifik, jadi gak bisa punya banyak pilihan jurusan. Meski demikian, kakak  perlu tekankan bahwa lulusan SMK tetap bisa melanjutkan ke jenjang kuliah.
Kalo kamu penasaran dengan cerita kakak-kakak kelas lulusan SMA yang berhasil kuliah di universitas bergengsi, Kata Siapa Anak SMK Gak Bisa Masuk Universitas Keren?

Jadi aku pilih jenjang yang mana, dong?
Nah, kalau ini, kembali ke diri kamu sendiri. Kalau kamu udah kebayang nantinya mau berkarir di mana, dan minat dengan bidang ilmu tertentu, maka sebaiknya kamu masuk ke SMK Perintis .   ada 1 keunggulan SMK perintis yang patut kamu pertimbangkan, yaitu kesempatan dan relasi dalam dunia kerja.  SMK Perintis Adiluhur sudah memiliki link ke perusahaan-perusahaan tertentu. Jadi, setelah lulus SMK, kamu bisa lebih mudah untuk melamar di perusahaan-perusahaan yang bekerjasama dengan  SMK Perintis. Bahkan, saat kamu praktik, biasanya kamu akan praktik dan magang di perusahaan-perusahaan itu, loh. 

In the end, semua keputusan tetap ada di tangan kamu (dengan persetujuan orang tua, tentunya). Pastikan juga kamu sudah cari tahu secara lebih mendalam untuk sekolah mana yang akan kamu pilih nantinya. Sekali lagi kakak ingatkan, lebih baik tidak memilih sekolah karena “ikutan temen” atau hanya karena popularitas dan prestis dari sekolah itu aja, ya. Ingat, keputusan kamu akan menentukan masa depan kamu sendiri.
Udah dulu deh, tulisan kakak kali ini. Semoga artikel ini bisa mengurangi kebingungan kamu dalam memilih jenjang lanjutan kamu, ya! Kalo kamu ada pertanyaan lebih lanjut, jangan ragu and See you

24 Mei 2025